Baru-baru ini Kerugian Finansial MU mencapai Rp2.3 Triliun untuk tahun yang berakhir pada 30 Juni 2024. Ini menandai tahun kelima berturut-turut klub mengalami kerugian finansial. Terlepas dari kerugian ini, Manchester United menegaskan bahwa mereka mematuhi peraturan Financial Fair Play (FFP) yang ditetapkan oleh Premier League dan UEFA.
Kerugian Finansial MU mencapai Rp2.3 Triliun
Kerugian Finansial: Kerugian yang dilaporkan sebesar £113,2 juta menyusul kerugian sebelumnya sebesar £115,5 juta pada 2021-22 dan £42,1 juta pada 2022-23.
Klub menegaskan bahwa mereka mematuhi aturan keuntungan dan keberlanjutan, yang dirancang untuk memastikan bahwa klub tidak menghabiskan dana melebihi kemampuan mereka.
Christoph Baumgartner Bikin Martin Odegaard Cedera 10 September 2024
Terlepas dari kerugian finansial, Manchester United terus berinvestasi dalam akuisisi pemain, yang menimbulkan pertanyaan tentang strategi keuangan dan keberlanjutan mereka.
Klub yakin bahwa mereka dapat menghindari penalti terkait FFP, yang menunjukkan bahwa mereka memiliki rencana untuk mengelola keuangan mereka ke depan.
Singkatnya, meskipun Manchester United menghadapi tantangan finansial yang besar, mereka percaya bahwa mereka beroperasi dalam aturan FFP, yang memungkinkan mereka untuk terus berinvestasi pada pemain baru.
Ikuti update fipnews.org juga di fanspage official : Fipnews Indonesia