Panggung laga panas LaLiga malam ini telah siap di RCDE Stadium, ketika Barcelona melakukan perjalanan singkat melintasi kota untuk menghadapi Espanyol.
Blaugrana saat ini memimpin klasemen dengan keunggulan empat poin atas Real Madrid, yang baru saja menjaga asa tipis mereka dalam perebutan gelar setelah mencetak gol kemenangan dramatis di menit akhir dalam kemenangan 2-1 atas Real Mallorca pada Rabu lalu.
Barcelona, yang kini kokoh di puncak klasemen dengan 82 poin, hanya membutuhkan kemenangan atas rival sekota mereka, Espanyol, untuk secara matematis mengamankan gelar LaLiga ke-28 mereka—dengan dua pertandingan tersisa.
Pasukan asuhan Hansi Flick datang dengan penuh kepercayaan diri setelah meraih kemenangan dramatis 4-3 atas Real Madrid dalam El Clasico terakhir. Salah satu pemain kunci musim ini adalah Lamine Yamal, remaja sensasional yang terus menunjukkan performa gemilang di lini depan. Dengan absennya Ferran Torres dan kondisi Robert Lewandowski yang belum 100% fit, kreativitas dan ketenangan Yamal di depan gawang menjadi aset penting untuk Blaugrana.
Di sisi lain, Espanyol juga memiliki kepentingan besar dalam laga ini. Mereka saat ini berada di peringkat ke-16 dan tengah berjuang menjauhi zona degradasi. Kemenangan atas Barcelona akan membawa mereka unggul delapan poin dari zona merah, dengan hanya dua laga tersisa. Hasil imbang pun cukup untuk menempatkan mereka dalam posisi aman menjelang akhir musim, namun semangat untuk menghentikan pesta juara rival abadi mereka tentu akan menjadi motivasi ekstra bagi skuad Manolo Gonzalez.
Secara statistik, Barcelona diunggulkan, dengan catatan mengesankan yakni 14 kemenangan dari 15 pertandingan terakhir di liga. Mereka juga belum terkalahkan sepanjang tahun 2025, membuktikan bahwa mentalitas juara benar-benar tertanam dalam tim asuhan Flick.
